Berbagi Sejarah Dunia -
Nama : Sengoku
Pekerjaan: Pensiunan Angkatan Laut – Mantan Admiral Armada
Kekuatan: buah iblis Hito Hito Model Daibutsu (Manusia Manusia – Patung Budha)
Admiral Armada Sengoku adalah
mantan Komandan tertinggi dari seluruh Angkatan Laut di dunia. Dia
adalah salah satu figur yang terkenal pada masa kejayaan Gol D. Roger
dan hingga Chapter 597 masih hidup dan dikabarkan baru saja mengajukan
pensiun.
Penampilan
Sengoku adalah orang yang cukup besar dan berotot, seorang pria separuh baya dengan jenggot panjang yang dikelabang dan memiliki kumis. Dia seringkali terlihat bersama kambing piaraannya. Sebuah topi dipakainya untuk penutup kepalanya yang berrambut afro.
Sengoku
menggunakan kacamata dengan bingkai hitam dan seragam admiral
putih-emas yang tersemat banyak medali. Yang paling mencolok dari
seragam ini adalah burung camar dengan ukuran aslinya yang “nangkring”
di topinya dan jas yang ukurannya terlalu besar hingga terlihat seperti
jubah.
20
tahun sebelum cerita utama dimulai, Sengoku masih belum memelihara
jenggot dan tidak memakai penutup kepala apa-apa. Ketika memerintahkan
Sauro untuk mengirimkan Buster Call, Sengoku mengenakan tank top hitam,
jeans tapi tetap mengenakan jas admiral.
Kepibadian
Sengoku - Kasus Impel DownSengoku adalah orang yang terlihat sangat setia pada Pemerintah Dunia dan hingga cerita Impel Down tak pernah membantah perintah yang diberikan padanya. Dia juga orang yang tak akan menerima alasan apapun yang membuat seorang kriminal lepas dan sangat jengkel dengan kegagalan. Hingga saat ini belum terlihat “Keadilan” seperti apa yang dianut oleh Sengoku, hanya saja dia tidak terlalu jauh dari Keadilan Absolut Pemerintah Dunia. Hanya saja, yang sedikit membedakan adalah bahwa seiring waktu yang berjalan, Sengoku memiliki pertimbangan dalam sikap yang dipilih oleh Pemerintah Dunia, tetapi dia tetap menjalankan apapun perintah dunia itu. Hal ini tampak ketika dia marah mendengar Pemerintah memutuskan untuk menutupi kasus lepasnya para tahanan Level 6 Impel Down untuk menjaga nama baik Pemerintah, padahal itu berbahaya bagi dunia. Ada kemungkinan bahwa tindakan Pemerintah ini yang membuat Sengoku mengajukan pensiun dari Angkatan Laut.
Akhirnya
Sengoku juga mengamati pergerakan Bajak Laut Topi Jerami setelah
cerita Water Seven. Ketika mendengar insiden pemukulan Tenryuubito,
Sengoku menyerahkannya pada Kizaru untuk mengatasinya. Tetapi ketika
mendengar tentang penyusupan Impel Down, dia jadi frustasi dan
menyalahkan Garp sebagai keluarga tertua yang masih hidup dari marga
“Monkey”. Meskipun pada waktu sekitar itu sebenarnya dia lebih
mengutamakan untuk berkonsentrasi pada Whitebeard.
Sengoku
termasuk orang yang percaya bahwa anak dari seseorang yang punya
reputasi berbahaya cukup memiliki potensi untuk menjadikannya reputasi
yang berbahaya pula, seperti yang dilihatnya pada Ace sebagai anak Gol
D. Roger dan Luffy anak Monkey D. Dragon (Dia lupa kalau Dragon anak
Monkey D. Garp :p). Dan hal ini tampak dalam cerita bahwa Ace dihukum
mati bukan karena kesalahannya sebagai Bajak Laut tetapi karena dia
adalah anak Sang Raja Bajak Laut. Satu sisi, pengeksekusian Ace juga
dimaksudkan untuk “menangkap” Whitebeard. Ini terlihat dari bagaimana
dia mempersiapkan seluruh kekuatan Angkatan Laut ditambah seluruh
anggota Shichibukai. Satu hal yang tidak diprediksi oleh Sengoku dalam
Perang Marine Ford adalah bagaimana Whitebeard mengatakan pada dunia
bahwa “One Piece itu ada!”
Julukan
“Sengoku Sang Budha” terlihat sebagai sebuah ironi, karena selama ini,
ditunjukkan bahwa dia adalah orang yang tenang dan teratur, tetapi di
sisi lain dia juga garang. Tetapi, baru diketahui pula saat cerita
Perang di Marine Ford bahwa julukan itu didapat dari kekuatan buah
iblisnya, hampir sama dengan julukan ke-tiga Admiral Angkatan Laut.
Sengoku
tampak sebagai orang yang rasional, seperti yang terlihat saat Shanks
memberikan alasan yang bisa diterima untuk menghentikan perang dan
memberikan Jasad Whitebeard untuk dimakamkan secara layak oleh anggota
Bajak Laut Whitebeard. Ini berarti bahwa Sengoku tidak menjalankan
Keadilan Absolut seperti kebanyakan anggota Angkatan laut yang lain.
Dan pada pembicaraannya dengan Kong, dia mengatakan bahwa “Keadilan
tergantung dari penilaian pribadi dan tidak bisa menutupi salah satu
nilai keadilan oleh nilai keadilan yang lain.”
Kekuatan dan Kemampuan
Sebagai Admiral Armada Angkatan Laut, Sengoku memiliki hak untuk mengatur apapun yang dilakukan Angkatan Laut, termasuk memutuskan Buster Call. Tetapi jabatannya masih di bawah Kepala Komandan Kong.
Dia
juga adalah Komandan Militer yang berhak untuk memberi perintah saat
terjadi perang. Dia memiliki kemampuan sebagai organisir dan strategi.
Cerita bagaimana Squardo menusuk Whitebeard dan Dinding Pengurung saat
Perang Marine Ford adalah hasil pemikirannya.
Sengoku menghajar Blackbeard Sengoku memakan “Buah Iblis Hito Hito Model Daibutsu (Patung Budha)”. Dikatakan bahwa buah iblis ini lebih langka daripada buah iblis tipe Zoan-Logia-Legenda (Phoenix-Marco). Buah iblis ini membuatnya bisa merubah dirinya menjadi Patung Budha Besar.
Ketika
membesar, apapun yang menempel di tubuhnya juga ikut membesar dan
tubuhnya menjadi (sepertinya) berwarna Emas, sama seperti Patung Emas
yang baru saja disemir hingga mengkilap. Pada bentuk ini, proporsi
tubuhnya berubah, tubuh bagian atasnya terlihat menjadi lebih besar.
Kemampuan
ini juga membuat kekuatannya semakin besar, cukup untuk meruntuhkan
tanah, seperti yang terlihat saat menghajar Blackbeard dengan gelombang
pukulan.
Dua Tahun Kemudian
Pada Chapter 650, Jinbei menceritakan bahwa pada kurun 2 tahun ketika Kru Topi Jerami berlatih, Aokiji dan Akainu bertatung untuk mendapatkan posisi Admiral Armada (Fleet Admiral) yang ditinggalkan oleh Sengoku (pensiun). Sebenarnya, Sengoku mengusulkan Aokiji untuk mengisi posisi kosong Admiral Armada. Tetapi, Pemerintah Dunia mengusulkan Akainu untuk jabatan tersebut. Karena pendukung dari kedua kubu tersebut seimbang, maka pengisian jabatan tersebut ditentukan dengan pertarungan antara Akainu dengan Aokiji di sebuah pulau. Hasilnya, kedua pihak mengalami luka serius, tetapi Akainulah yang memenangkan pertarungan tersebut dan menjadi Admiral Armada yang baru. Sedangkan Aokiji mengundurkan diri karena merasa tidak bisa bila harus bekerja dibawah kepemimpinan Akainu.
0 komentar:
Posting Komentar
Komentar Sobat sangat berharga buat Ane...
Thankss Sob..